MAHASISWA DAN KARYAWAN KERAJAAN ALLAH FULL-TIME. ONLINE MISIONARIS PART-TIME
Labels
- APA ITU ROH KUDUS? (2)
- berkat rohani (9)
- Doa Mengubah Segala Sesuatu (2)
- Group Putrianggun Lavender (1)
- kata motivasi (14)
- kata-kata motivasi (12)
- kisah nyata (2)
- Lagu Rohani (2)
- Post By Besya Mardhika Goenatio (2)
- Post By Bethany Caruban (2)
- post by Christian Belman Manurung (1)
- post by Johannes Tan (9)
- Post By Jonny Arifyanto (1)
- post by Jonny Liauw (6)
- Post By Mimin Liani (3)
- post by Priska Sweet (1)
- Post By Ragiel A Wicaksono (2)
- Post By Ranie Natalia (1)
- Renungan (18)
- renungan harian (20)
- renungan harian by CH (21)
- renungan harian satu (13)
- renungan singkat (4)
- Renungan. Gereja Bethany International Hongkong (7)
- Santapan Rohani (7)
- santapan rohani GBI BIC HK (10)
- SEBUAH KISAH (8)
Monday, August 22, 2011
Tanpa Iman Tidak Mungkin Orang Berkenan Kepada Allah
Ibrani 11:7"Karena beriman, maka Nuh diberitahu oleh Allah tentang hal-hal yang akan terjadi kemudian, yang tidak dapat dilihat olehnya. Nuh mentaati Allah sehingga ia membuat sebuah kapal yang kemudian ternyata menyelamatkan dirinya bersama keluarganya. Dengan demikian dunia dihukum, sedangkan Nuh sendiri karena imannya dinyatakan oleh Allah sebagai orang yang baik."
__________________________________________
Bayangkan adegan ini: Suatu hari Allah datang kepada Nuh dan berkata, "Aku kecewa pada manusia di seluruh dunia, tidak ada satupun yang taat kepada-Ku kecuali kamu. Tapi Nuh, ketika Aku melihat pada kamu, Aku mulai tersenyum. Aku senang dengan hidupmu, jadi Aku akan mendatangkan banjir besar di dunia dan memulai kembali dengan kamu dan keluargamu, Aku ingin kamu untuk membangun kapal raksasa yang akan menyelamatkan kamu dan hewan-hewan."
Ada tiga masalah yang bisa menyebabkan Nuh untuk menjadi ragu:
Nuh tidak pernah melihat hujan, karena sebelum terjadinya air bah, Allah melakukan irigasi bumi dari dalam tanah. (Kejadian 2:5-6)
Nuh hidup ratusan mil dari laut terdekat.
Bahkan jika ia bisa belajar untuk membangun sebuah kapal, bagaimana dia bisa membawanya ke air?
Ada masalah dan kerepotan besar dalam mengumpulkan semua hewan dan kemudian memelihara mereka.
Namun Nuh tidak mengeluh atau membuat alasan.
Dia percaya Tuhan sepenuhnya, dan itu membuat Tuhan tersenyum.
Mempercayai Tuhan sepenuhnya berarti memiliki iman bahwa Tuhan tahu apa yang terbaik untuk hidup Anda.
Anda mengharapkan Dia untuk menepati janji-Nya, membantu Anda mengatasi masalah, dan melakukan yang mustahil bila diperlukan.
Alkitab mengatakan, "TUHAN senang kepada orang-orang yang takut akan Dia, kepada orang-orang yang berharap akan kasih setia-Nya." (Mazmur 147:11)
Butuh waktu 120 tahun bagi Nuh untuk membangun bahtera.
Saya membayangkan dia menghadapi hari-hari yang penuh tantangan.
Dengan tidak adanya tanda-tanda hujan setelah bertahun-tahun, dia mungkin diolok-olok sebagai "orang gila yang berpikir Tuhan berbicara kepadanya".
Saya membayangkan anak-anak Nuh sering malu dengan kapal raksasa yang dibangun di halaman depan mereka.
Namun Nuh tetap mempercayai Allah.
Dalam hal apakah dalam hidup Anda, dimana Anda butuh untuk mempercayai Allah sepenuhnya?
Percaya adalah tindakan ibadah.
Sama seperti orang tua senang ketika anak-anak mempercayai mereka, iman Anda membuat Tuhan senang.
Alkitab mengatakan, "Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah." (Ibrani 11:6)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment